Cedera Akut, Michael Owen Salahkan Liverpool

 Stoke City: Di usia yang sudah tidak lagi begitu produktif, Michael Owen menyesali diri. Striker Stoke City itu menyalahkan the Reds atas kegagalan kariernya. Striker asal Inggris itu menyesal mengapa tak bergabung ke Manchester United lebih awal.

Michael Owen menyalahkan cara Liverpool dalam menangani kondisi cedera dan perkembangan kariernya dalam usia muda. Karena itu, ia gagal mencapai tingkat karier yang diharapkan banyak orang.

"Ini opini pribadi, saya menjadi rentan cedera karena terlalu banyak bermain dalam usia muda. Masalah sebagai pemain muda adalah Anda ingin bermain setiap pekan. Karenanya, itu menjadi tanggung jawab manajer untuk mengistirahatkan para pemain muda, sekaligus memberikan peluang terbaik untuk karier yang panjang dan bebas cedera," ujar Owen di laman pribadinya.

Owen menggebrak sepakbola Inggris saat tampil perdana untuk the Reds dengan mencetak gol. Ia kemudian tampil di Piala Dunia 1998 dengan mencetak gol spektakuler.

"Ketika tampil pertama kali untuk Liverpool, saya siap secara mental. Saya langsung bermain bagus dan meraih Sepatu Emas Liga Primer di dua musim pertama saya. Lalu, pada malam yang dingin di Elland Road (kandang Leeds United) Maret 1999, badan saya membuat saya membayar karena terlalu sering memaksakan diri," katanya.

Mantan striker Real Madrid dan Newcastle United itu melanjutkan, "Penyembuhan saya terganggu karena dokter klub hengkang pada musim panas tersebut dan tak digantikan hingga musim berikutnya. Tanpa perawatan medis cukup dalam situasi penting, cedera rutin menjadi takdir saya sepanjang sisa karier."

Bahkan, Owen menganggap, "Tak diragukan lagi, saya akan meraih lebih banyak gelar jika saya bergabung dengan Manchester United sebagai pemain muda. Saya cukup yakin saya akan berada di puncak karier lebih lama juga."

Owen sempat berkarier di Old Trafford selama tiga tahun sejak 2009, setelah mencetak 118 gol dalam 216 penampilan sebagai pemain Liverpool dengan meraih Piala FA, Piala UEFA, dan dua Piala Liga, selain 40 gol dari 89 penampilan sebagai pencetak gol terbanyak keempat sepanjang sejarah timnas Inggris.